Konsep dalam fotografi hal yang sangat penting – mengapa demikian? Karena sudah jelas
sekali, foto bagus adalah foto yang berkonsep. Dalam membuat konsep tersebut
bukan hal yang sangat sulit, namun mudah-mudah sulit. Lah, gimana sih, Zubaedah
ini? Tidak ada bedanya foto jenis apa kah, yang akan kalian jepret, namun foto
tersebut harus berkonsep. Hukumnya, wajib! Menurut kacamata saya sih, ehehhe.
bukan endorse! piknik pun berkonsep
Jadi, gaes, foto
kan banyak jenisnya tuh, ada Human interest (HI), model, food photography,
photo jurnalis, dan masih buanyak lagi. Menurut pengalaman saya yang pernah
mendalami foto hanya sekejap saja, eheheh. Ketika itu, saya masuk ke organisasi
fotografi di kampus saya, nah sebelum saya hunting foto, oleh senior saya
tersebut saya disuruh menulis, konsep foto yang bagaimanakah yang akan saya
terapkan ketika hunting. Nah, gaes! Daebak, ternyata ini sangat amat penting
sekali konsep foto dalam fotografi. Nah, saya yang ilmunya gak tinggi-tinggi
amat, tapi tetap manis ini mau share tentang beberapa tips membuat konsep dalam
foto. Yuk ah, cekidot ^ ^
di balik foto yang hebat ada fotografer yang keren
Tips Membuat
Konsep Foto by Zubaedah Calon Istrinya Bambang
1.
Foto Seperti Apakah yang akan
Kalian Dapatkan?
Jadi gaes, gak
mungkin kan ketika di lapangan mau jepret gambar kalian “kowah-kowoh” sebaiknya
ketika di rumah atau di kos atau di hotel, di mana aja, sebaiknya sebelum
hunting kalian memikirkan foto apa sih yang akan kalian jepret. Yakin tuh gak
pake konsep foto bakal bagus? Haloo, kalian dan saya yang masih fotografer
pemula udah songong fotonya gak pakai dikonsep, mau kayak apa tuh hasilnya.
Wkwkwkkw, duh yang nulis nyebelin yes, buodooo amat. Bwek.
2.
Visual yang Kamu Mau Kayak Gimana?
(Gunakan Imajinasimu)
Duh bahasanya
aneh, yak wkwkkw. Iya, jadi gini waktu udah di TKP, kamu udah tahu kamu mau
foto apa, tapi masalahnya di visual. Nah, makanya gunain imajinasi pake hati
yang paling dalem. Lahh. Misal nih foto makanan, harus kayak gimana sih foto
makanan itu biar kelihatan cakep dan biar yang ngelihat itu ngiler. Nah!!! Maka
dari itu gunakan Imajinasimu!
maap, gak handal (Zubaedah merendah)
3.
Cara Mendapatkan Imajinasi
Ini yang paling
saya demen, bocoran aja sih, saya suka banget nyontek foto orang. Eh, garis
besar nyontek bukan nyolong. Nah nyontek itu saya kembangkan, bukan njiplak
plek! Sory yak, saya kan orangnya kreatif, halaaah. Kemudian Zubaedah dikeplak
berjamaah oleh fansnya. Maksud dari nyontek Bahasa halusnya itu mencari ide
dari beberapa foto. Inget, itu gak haram kok, gengs ya tapi itu tadi kamu
jangan nyontek punya temen se-per-tetek-anmu. Lah, yaiyalah, halooo
kalau saya nyontek ide punya teman saya sih, malu! Kecuali dari awal saya
ngomong. Pesek pesek gini saya orangnya bijak, men. Eaaaa.
4.
Pikirkan, Apakah Fotomu Layak
Dipamerkan?
Nah, beberapa
konsep sudah saya ulas. Dan jangan lupa, gaes. Foto yang sudah kamu konsep, dan
kemudian kamu eksekusi setelah itu apa layak fotomu dipamerkan? Ditonton dan
dilihat orang banyak? Kelihatan kok, foto yang disukai dan asal disukai orang
itu kayak gimana. Jadi, pertimbangkan dulu kalau mau mamerin, mau riya’in, dll.
inipun dikonsep, beli tetek bengeknya dulu
Udah ah, empat
dulu aja ya, oya inget jangan sok heboh dengan kamera yang kamu miliki.
Meskipun kameramu berlensa tele yang panjangnya sampai ke Negeri Arab pun kalau
kamu tidak mengerti konsep foto, hancurlah! Tenang gaes, bagi kamu yang gak terima dengan konsep-konsep fotografi yang saya share ini, masih ada kok foto yang tidak berkonsep, yaitu; golden moment. Ehe.Dan, gaes bukan sombong gak mau
berbagi ilmu, namun saya ini bukan suhu, foto saya juga jelek-jelek, takutnya
ilmu yang saya berikan sesat. Wahahhaa. Babaih, mmuahh.
tidak terkonsep karena saya ngejar burung
“Foto selfie pun
juga tak jauh dari konsep, percayalah, -“
Semoga bermanfaat
dan tidak sesat
Tabik, with love
by Zubaedah